Wednesday, April 21, 2010

Kisah Cahaya




Kadang kemelutmu mengisi hampa
Diam tanpa makna
namun ketika terbelah sebuah sisi dari mahkotanya
Maka senyum termanis akan terbit dari sana

Dimana kau menggembalakan senja
Dengan nafas-nafas setia
Yang tak hanya menunggu datang waktu
Namun terus menjaga dan terjaga

Demikianlah kisah tentangmu, cahaya
Yang tengah malam menembus bulan bintang
Dihunusnya sebuah rasa
Mampu tak mampu usah kau kekang

Jiwa adalah harapan yang lahir
Dari ketulusan segenggam cinta yang silam
Namun tak pernah usang
Meski berjuta kali mereka campakkan

Post a Comment

Whatsapp Button works on Mobile Device only

Start typing and press Enter to search